Jumat, 27 Oktober 2017

KERAJINAN KULIT


KERAJINAN KULIT

Hand jahitan berdasarkan dia tak kalah kuat dengan mesin jahitan. Dan tanda tangannya akan menghasilkan ekslusif
produk yang tidak dapat dihasilkan dalam jumlah besar. Maries Craft memproduksi berbagai jenis kerajinan kulit dengan harga bervariasi. Berbasis
atas model, substansi, dan kecanggihan dalam pembuatannya. Sedangkan untuk wanita, hadir dengan brand Jojo dengan sedikit lebih girly
produk karena warnanya bervariasi dan cerah. Dompet Jojo, sebagai contoh, menggunakan sisa produk hasilnya.
"Meski hanya sisa-sisa tapi tetap memprioritaskan kerapian agar kesan tetap mulus," lanjutnya. BANTUL-Berbicara tentang semua
Barang kerajinan berbasis kulit, umumnya hanya akan menempel dengan warna seperti coklat dan gelap. Tapi, Maries Craft antara kulit berbasis
Produsen kerajinan tangan ingin memodifikasi item hasil perhatian lebih menarik, dengan memamerkan warna seperti merah, hijau, dan
kuning. Tas dan Dompet Cantik Warna-warna dari semua Bahan Kulit yang digunakan Maries Craft adalah ikan pari, kulit sapi,
ular piton, serta kambing. Kulit yang didapat dari Jogja juga dibawa dari Magetan. Kelebihan lainnya adalah persediaan Maries Craft satu tahun
garansi untuk tas Anda sendiri dan enam bulan untuk saku baju. Garansi ini hanya berlaku jika ada kerugian yang disebabkan oleh
proses manufaktur, seperti zeeper yang rusak. Keganjilan lain dari Maries Craft adalah elemen tanda tangan. "Kita tidak
Lupakan tangan yang dibuat misalnya dari jahitan atau detail hiasan yang menggunakan tangan, "jelas Maries
Periklanan kerajinan, Murniasih, bila dilihat dari lokasi produksi Kawasan Industri Binta 1 Sitimulyo, Piyungan, Bantul, Jogja,
Jumat (26/2/2016) siang. Maries Craf memiliki dua merek yang diperuntukkan bagi pria dan wanita. Bagi pria, Maries Craft menyajikan Dasar-Dasar-Q
merek dimana produk yang ditampilkan jauh netral. "Kalau dompetnya hanya hitam atau coklat," jelas Marketing Maries Craft
Tambahan, Hastin Astuti. Hastin mengatakan, produk Maries Craft ini dijual di aera Jabodetabek. Jogja dalam pandangannya tidak potensial
pasar karena kebanyakan kompetisi sudah di Jogja. Tas yang ditawarkan seharga Rp500.000-Rp2 juta, kantong Rp350.000-Rp1,5 ribu,
sabuk Rp300.000-Rp500.000, tas ringan Rp80.000-Rp150.000, gantungan kunci Rp100.000-Rp200.000, untuk aksesoris seperti kalung dan
gelang di lingkup Rp100.000-Rp150.00.Baca juga: harga plakat

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Masalah Kerajinan Bisnis Hadapai

Masalah Kerajinan Bisnis Hadapai "Dari semua tenaga kerja yang beroperasi di berbagai sektor industri di Kabupaten Pekalingan,...